Manusia Purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Manusia purba yang
hidup pada zaman Praaksara sekarang sudah berubah menjadi fosil.Afrika
merupakan salah satu tempat ditemukannya fosil manusia purba. Fosil yang
ditemukan di Afrika cukup beragam,mulai dari manusia purba jenis
Australipithecus Africanus, Australipithecus Robustus dan lain-lain. Namun
makalah ini dibuat hanya untuk mengetahui mengetahui lebih jelas dan terperinci
mengenai jenis-jenis manusia purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus dan
ciri fisik, tempat ditemukannya,serta orang yang menemukan fosil manusia purba
tersebut.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang di atas, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang akan dibahas
adalah sebagai berikut.
a.)Sejarah dari manusia purba Homo
Rhodesiensis atau Homo Africanus?
b.)Bagaimanakah ciri fisik dari manusia
purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus?
c.)Penemu manusia purba Homo
Rhodesiensis atau Homo Africanus?
d.)Tahun penemuan manusia purba Homo
Rhodesiensis atau Homo Africanus?
e.)Kebudayaan manusia purba Homo
Rhodesiensis?
3.Tujuan Penulisan
Berdasarkan
rumusan masalah di atas, makalah ini bertujuan sebagai berikut.
a.)Untuk mengetahui jenis-jenis manusia
purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus, serta para ahli yang pernah
meneliti keberadaan manusia purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus.
b.) Untuk mengetahui ciri fisik
manusia purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus.
BAB 2
PEMBAHASAN
1. Manusia Purba Homo Rhodesiensis atau Homo Africanus
Homo Rhodesiensis
merupakan hominid yang ditemukan pada lapisan atas. Homo Rhodesiensis berarti
manusia dari Rhodesia.
Homo rhodesiensis
pertama kali ditemukan oleh Tom Zwigglar, seorang penambang timah digua Broken
Hill, Rhodesia (Zimbabwe) tahun 1921. Manusia purba yang ditemukan di afrika
disebut Homo Africanus yang berarti “manusia dari Afrika”. Fosilnya ditemukan
oleh Reymond Dart. Fosil ini ditemukan di dekat sebuah pertambangan Taung
Bostwana, tahun 1924, yang diperkirakan berusia 5-6 tahun. Selanjutnya, Robert
Broom menemukan fosil serupa yang berupa tengkorak orang dewasa di tempat yang
sama. Ditemukan di Pleistosenatas (Pleistosen adalah suatu kala dalam skala
waktu geologi yang berlangsung antara 1.808.000 hingga 11.500 tahun yang lalu.
Namanya berasal dari bahasa yunani πλεῖσnτος (pleistos, "paling") dan
καινός (kainos, "baru") dan berusia paling muda.
Cara berpakaian dan peralatan manusia purba Homo rhodesiensis yang
digunakan untuk berburu dan bekerja dan mendapatkan makanan sudah lumayan maju.
Kesimpulannya bahwa Homo Rhodesiensis merupakan nenekmoyang bangsa Africa dari ras Negroid Hidup pada 300.000 -125.000 tahun lalu. Diperkirakan memiliki karakteristik kehidupan lebih maju dibandingkan Australopithecus Africanus.
Kesimpulannya bahwa Homo Rhodesiensis merupakan nenekmoyang bangsa Africa dari ras Negroid Hidup pada 300.000 -125.000 tahun lalu. Diperkirakan memiliki karakteristik kehidupan lebih maju dibandingkan Australopithecus Africanus.
2.
Ciri – Ciri Manusia Purba Homo Rhodesiensis
- Volume otaknya sama
dengan Apes (435-530 cm3)
- Gigi geraham depan bagian bawah mempunyai dua puncak. Barisan gigi rata.
- Tangannya relatif panjang.
- Tulang jari-jarinya agak melengkung rata-rata jari-jarinya panjang seperti pada manusia.
- Gigi geraham depan bagian bawah mempunyai dua puncak. Barisan gigi rata.
- Tangannya relatif panjang.
- Tulang jari-jarinya agak melengkung rata-rata jari-jarinya panjang seperti pada manusia.
Domain : Eukarya
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Primates
Famili : Hominidae
Bangsa : Hominini
Genus : Homo
Spesies : H. Rhodesiensis
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa penemuan
manusia purba diawali dengan kegiatan penggalian di tempat-tempat yang diyakini
terdapat fosil-fosil manusia purba. Di Negara Afrika sendiri telah banyak
ditemukan berbagai macam fosil manusia purba.
Demikian yang dapat kami paparkan
mengenai materi manusia purba Homo Rhodesiensis yang terdapat di luar Indonesia
khususnya Afrika. Apabila dalam makalah ini terdapat kesalahan kami
mohon maaf yang sebesar-besarnya, tapi inilah yang dapat kami berikan kepada
para pembaca sekalian. Kami ini hanyalah manusia yang tak luput dari kesalahan,
jika memang terdapat kesalahan, kami mohon saran dan nasehat dari para pembaca
sekalian agar makalah ini kedepannya bisa lebih sempurna.
Saran
Jika kita bayangkan, kehidupan mereka pada zaman itu sangat nyaman dan
peduli untuk saling membantu sesamanya. Tidak seperti era sekarang saling
berebut dan menindas untuk menjadi yang terbaik, apalagi sekarang telah
membudayanya berbuat korupsi.
Oleh karena itu, seharusnya kita yang hidup harusnya lebih bersyukur bahwa
di zaman sekarang ini semuanya sudah maju apapun yang kita inginkan bisa
didapatkan dengan mudah.
Daftar Pustaka
https://prezi.com/a9scmd-hdgy_/manusia-purba-afrika/ http://mydhayostya.blogspot.com/2014/05/tabel-manusia-purba-di-indonesia-dan-di.html
Comments
Post a Comment